Jangan Salah, Ini 4 Perbedaan Milk Cleanser dan Oil Cleanser
Perbedaan milk cleanser dan oil cleanser - Setelah seharian menggunakan makeup juga terkena paparan sinar matahari dan polusi, wajah tentu perlu dibersihkan.
Jika tidak, hal ini bisa menyebabkan munculnya masalah wajah seperti jerawat, kulit kering, wajah kusam, komedo, dan lainnya.
Bagi banyak orang, membersihkan wajah setelah menggunakan make up, tak cukup sekali saja. Agar wajah bebas dari sisa make up, beberapa orang ada yang menerapkan double cleansing.
Apabila membersihkan wajah hanya menggunakan facial wash wajah tidak akan tuntas dalam membersihkan kotoran dan makeup.
Karena kebanyakan facial wash hanya dipergunakan untuk membersihkan residu kotoran bukan untuk membersihkan seluruh kotoran.
Baca juga: Manfaat Air Mawar untuk Wajah, Apa Saja?
Sehingga membersihkan wajah adalah hal wajib yang harus dilakukan. Bukan hanya dengan sabun cuci muka, tapi harus diawali dengan menggunakan cleanser. Hal ini guna untuk membersihkan kotoran dengan maksimal.
Cleanser di pasaran memang memiliki beberapa jenis, antara lain milk cleanser dan oil cleanser. Memiliki fungsi utama membersihkan kulit wajah, namun ternyata ada perbedaan milk cleanser dan oil cleanser yang harus kamu ketahui agar tidak salah pilih.
Perbedaan Milk Cleanser dan Oil Cleanser
Bagi kebanyakan orang, cara membersihkan muka setelah menggunakan makeup tak cukup hanya satu kali.
Teknik double cleansing atau dua tahap pembersihan wajah pun dilakukan agar wajah bebas dari sisa make up dan kotoran yang menempel.
Untuk melakukan double cleansing, sebagian orang mungkin menggunakan oil cleanser dan beberapa orang lainnya menggunakan milk cleanser. Ternyata ini perbedaan milk cleanser dan oil cleanser.
Kandungan
Perbedaan milk cleanser dan oil cleanser yang pertama adalah kandungan dalam produknya. Sesuai namanya, oil cleanser adalah produk pembersih wajah berbahan dasar minyak.
Oil cleanser terbuat dari berbagai campuran minyak yang mampu melembapkan dan menutrisi kulit wajah.
Sedangkan, milk cleanser adalah produk pembersih wajah yang lembut dan ringan yang terbuat dari perpaduan air dan minyak (emulsi alami lemak).
Fungsi
Perbedaan milk cleanser dan oil cleanser selanjutnya adalah dari fungsinya. Oil cleanser mampu mengangkat sisa-sisa makeup waterproof dan produksi sebum berlebih sampai menembus pori-pori kulit yang lebih dalam seraya menutrisi kulit.
Sementara, milk cleanser dapat mengangkat kotoran dan sisa-sisa makeup nonwaterproof tanpa menghilangkan minyak alami di kulit wajah, milk cleanser juga dapat menjaga kulit tetap terhidrasi.
Tipe Kulit Wajah
Perbedaan milk cleanser dan oil cleanser selanjutnya adalah fungsi sesuai jenis kulit kamu, buat kamu yang memiliki kulit kering dan sensitif kamu bisa menggunakan oil cleanser lantaran oil cleanser memiliki antiinflamasi dan mampu memberikan kelembapan di kulit.
Milk cleanser memiliki tekstur lembut dan tidak berbusa, sehingga cocok digunakan untuk kamu yang memiliki kulit normal dan kombinasi tanpa menyerap minyak secara berlebih sehingga kelembapan kulit terjaga.
Penggunaan milk cleanser dan oil cleanser memang harus digunakan sesuai dengan jenis kulit kamu.
Baca juga: Manfaat Minyak Zaitun untuk Kesehatan, Menjaga Berat Badan sampai Menurunkan Tekanan Darah
Untuk kamu yang ragu menggunakan oil cleanser, kamu bisa menggunakan Minyak Zaitun Herborist untuk menghapus makeup dan kotoran. Kaya akan vitamin E dan mengandung ekstrak biji mojokeling yang menambah kemampuannya dalam melembapkan kulit.
Pemilik jenis kulit normal dan kombinasi kamu bisa menggunakan Herborist Cleansing Milk Rose, mengandung vitamin E yang melembapkan serta rose ekstrak yang bisa memberi kesegaran pada wajah saat diaplikasikan.
Setelah mengetahui perbedaan milk cleanser dan oil cleanser, jangan lupa lakukan double cleansing menggunakan milk cleanser atau oil cleanser sesuai dengan jenis kulit kamu.